BERITA LUCU INDONESIA - Di zaman sekarang ini, internet gak bisa lepas dari kehidupan sehari-hari kita. Mulai dari media sosial, pengatur keuangan, hingga hiburan membutuhkan akses internet.
Sudahpuluhan tahun kita menggunakan internet, tapi kenapa di Indonesia internetnya masih lambat dan mahal ya? Berikut beberapa alasan utamanya.
1. Koneksi internet yang cepat membutuhkan infrastruktur yang mahal
Sebuah perusahaan penyedia jasa internet membutuhkan dana yang besar untuk membangun infrastruktur, mulai dari tiang pemancar hingga kabel fiber optik. Belum lagi area jangkauan di Indonesia pun sangat luas, sehingga biaya yang harus dikeluarkan semakin banyak.
2. Bentuk geografis Indonesia yang terdiri dari banyak pulau, hutan, hingga gunung berapi
Selain jangkauan yang luas, infrastruktur pun perlu dibangun dengan tantangan geografis Indonesia yang beraneka ragam. Ada banyak pulau, hutan rimba, dan pegunungan yang menjulang di seluruh wilayah di Indonesia.
Kalautinggal di kota besar, kamu masih beruntung bisa dengan mudah mengakses internet. Namun, kalau kamu berada di pedalaman mungkin kamu akan kesulitan untuk mengakses internet. Bisa jadi karena infrastrukturnya yang belum memadai.
3. Pengguna Internet Indonesia terbesar kelima di dunia
Dilansir dariInternet World Stats, pengguna internet Indonesia ada sebanyak 143.260.000 terhitung 31 Desember 2017. Dengan jumlahnya yang mencapai ratusan juta tersebut, Indonesia menjadi negara terbesar kelima yang mengakses internet.
Aksesinternet sendiri memiliki sistem berbagi. Semakin banyak pengguna internet dalam suatu wilayah, semakin rendah juga kecepatannya.
4. Regulasi atau aturan pemerintah yang belum efisien
Operator penyedia layanan internet harus membayar Biaya Hak penyelenggaraan (BHP) yang sangat tinggi. Itu sebabnya investasi untuk mengembangkan teknologi untuk mempercepat internet jadi makin terhambat.
5. Operator penyedia internet terlalu banyak
Indonesia memiliki banyak sekali operator penyedia internet. Padahal, idealnya di negara maju hanya membatasi lima perusahaan. Itu karena setiap operator harus berbagi spektrum jaringan. Itu sebabnya internet Indonesia lambat alias lemot.
6. Kecenderungan untuk mengakses internet dari laman luar negeri
Laman luar negeri, seperti Google, Instagram, dan Facebook memiliki server di luar negeri. Padahal, mengakses server di luar negeri itu juga lebih mahal lho.
Ironisnya, banyak laman-laman dari Indonesia yang menggunakan server dari luar negeri karena harganya lebih murah. Namun, sebagai pengguna kita yang terbebani.
7. Kemungkinan untuk berbagi infrastruktur masih belum terealisasi optimal
Dilansir dari Menkominfo, pemerintah sudah meminta Asosiasi Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) agar mau berbagi infrastruktur. Contohnya, satu tower digunakan untuk beberapa operator. Namun, hal tersebut belum terealisasi secara optimal.
Itu tadi fakta-fakta kenapa internet Indonesia masih lambat dan mahal. Semoga saja teknologi bisa terus dikembangkan dan infrastruktur semakin membaik, sehingga internet Indonesia bisa makin cepat dan tentunya murah ya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar