BERITA LUCU INDONESIA - Organisasi penyayang binatang dunia (Peta) mengecam pertunjukan yang dilakukan jelang salah satu pertandingan pada kompetisi kasta ketiga di Rusia. Kehadiran beruang sirkus dalam laga tersebut dianggap tidak manusiawi sekaligus juga membahayakan.
Seperti dilansir BBC, seekor beruang dihadirkan untuk meramaikan duel Mashuk-KMV dan Angusht di Pyatigorsk, belum lama ini. Hewan yang jadi simbol negara Rusia itu muncul bersama sang pawang dan melakukan beberapa gerakan untuk menghibur penonton.
Puncaknya adalah ketika beruang tersebut diberi bola oleh pawangnya. Hewan berbulu itu berdiri dengan kaki belakangnya sembari memegang si kulit bundar dengan kaki depannya.
Wasit kemudian mengambil bola tersebut lalu membawanya ke tengah lapangan.
"Selain tidak manusiawi dan di luar nalar, menggunakan beruang sebagai pembantu dalam memberikan bola sangat berbahaya," ujar Ellisa Alen, direktur Peta kepada BBC.
"Beruang adalah simbol dan kebanggaan negara Rusia. Kami berharap orang-orang disana prihatin dengan kondisi hewan tersebut dan tidak menyalahgunakan mereka. Publik seharusnya memaksa liga untuk menghentikan aksi seperti ini," beber Alen.
FIFA Membantah
Namun otoritas sepak bola dunia (FIFA) membantah kabar tersebut. FIFA memastikan tidak ada pertunjukan beruang pada turnamen yang berlangsung mulai 14 Juni mendatang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar