BERITA LUCU INDONESIA - Bangsa China dikenal dengan kulitnya yang berwarna putih. Tak jarang orang Indonesia yang ingin memiliki warna kulit seperti orang-orang China. Tapi tahukah kamu dulu ada masyarakat sana yang mempunyai kulit cokelat bahkan cenderung ke hitam? Foto-foto mereka ini memang jarang terekspos sehingga publik belum banyak yang tahu.
Dilansir dari laman nextshark, Sabtu (10/2), masyarakat Negeri Tirai Bambu berkulit cokelat ditemukan setelah Dinasti Ming. Lebih tepatnya mulai tahun 1640-an. China yang pada dinasti tersebut dikelilingi oleh tembok besar, membuat banyak rahasia yang tersimpan di dalamnya.
Kejadian-kejadian yang ada di sana tentu hanya diketahui oleh bangsa China yang hidup pada zaman tersebut saja. Termasuk foto-foto bangsa China yang ternyata dulu ada yang berkulit cokelat ini.
Daripada penasaran, berikut 10 potretnya seperti himpun dari nextshark pada Sabtu (10/2).
1. "Warga Manchu sedang makan bersama," judul foto yang diberikan oleh fotografer John Thomson yang berhasil mengabadikan foto ini pada tahun 1800an.
2. Foto seorang gadis yang diambil oleh fotografer asal Prancis, Rene Tetard. Foto ini diambil di kota Lao Cai.
3. Seorang fotografer mengambil foto bersama dengan anak-anak yang tinggal di Provinsi Yunan.
4. Keluarga yang sedang makan. Foto ini diambil sekitar tahun 1903-1906.
5. Fotografer asal Amerika menangkap momen dua gadis di daerah bernama Pei Nin Ting.
6. Potret ibu yang sedang menggendong anaknya. Diketahui foto ini diambil pada tahun 1869.
7. "Seorang anak tersenyum dengan pakaian compang-camping," judul foto yang diambil oleh Sidney Gamble.
8. Tak banyak detail perihal foto ini. Diperkirakan diambil di sebuah rumah sakit dengan dua suster dan ibu yang baru saja melahirkan.
9. Banyak orang yang memprediksi wacana kumpulan pria di foto ini. Ada yang berpendapat mereka ialah kumpulan pekerja, ada juga yang berpendapat mereka ialah kumpulan tahanan. Yang pasti foto ini diambil oleh James Ricalton tahun 1902.
10. Ini juga foto yang dijepret oleh James Ricalton di tahun 1902.
(del)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar