Hari Valentine Berpengaruh Besar Bagi Bisnis, Bagaimana Caranya?

BERITA LUCU INDONESIA - Di tahun 2016 silam, masyarakat Amerika Serikat menghabiskan hampir 20 milyar dolar untuk hadiah di Hari Valentine.

Di hari yang penuh kasih sayang, tidak hanya para pemuda dan pemudi yang tenggelam dalam kebahagiaan, para pelaku bisnis juga demikian.

Pasalnya, di tahun 2016 kemarin, masyarakat Amerika Serikat menghabiskan 17,5 juta dolar untuk berbelanja hadiah yang akan diberikan pada orang – orang terkasih di hari Valentine.

Hari Valentine tidak hanya diselebrasikan oleh penduduk Amerika Serikat saja, hampir semua orang di dunia merayakan hari kasih sayang ini walaupun tidak semeriah di negara – negara Eropa, tempat dimana perayaan ini terbentuk menjadi sebuah tradisi.

Banyak organisasi keagamaan yang menentang selebrasi Hari Valentine di Indonesia. Padahal, Pemerintah tidak pernah menetapkan hari Valentine sebagai hari libur nasional.

Meskipun demikian, sangat mudah untuk menemukan marketing bertajuk Valentine di bulan Februari setiap tahunnya. Diskon dan promo di pusat perbelanjaan, dan restoran, sudah menjadi agenda tahunan dari tim pemasaran perusahaan.

Konon, laki – laki lebih banyak menghabiskan uang untuk berbelanja ketimbang perempuan. Di tahun 2014, para laki – laki menghabiskan sekitar 190 dolar Amerika Serikat dan 96 dolar Amerika Serikat untuk perempuan.

Pada umumnya, orang- orang membelikan hadiah untuk  pasangan mereka. Namun, survei di Amerika Serikat menemukan bahwa yang menerima hadiah di hari Valentine tidak hanya pasangan saja, anggota keluarga, teman, anak – anak, rekan satu kelas, guru, rekan kerja, bahkan hewan peliharaan.

Sekitar 703 juta dolar Amerika Serikat dihabiskan untuk membelanjakan hadiah Valentine bagi hewan peliharaan mereka.

Dilansir dari Future of Business and Tech, hadiah yang dibeli untuk merayakan hari penuh kasih sayang ini adalah permen, coklat batangan, bunga, perhiasan, kartu ucapan, dan pakaian untuk berkencan.

Penjualan dengan angka tertinggi dipimpin oleh pakaian, sekitar 4,5 milyar dolar Amerika Serikat dari keseluruhan penjualan barang – barang untuk hari Valentine. Selain itu, kencan makan malam di restoran mewah.

Tentu saja, bunga mawar dan permen coklat merupakan hadiah utama, sebagaimana tradisi turun temurun yang dimulai dari abad ke 18.