Duh cantiknya
BERITA LUCU INDONESIA - Punya paras cantik itu beruntung banget Gaes. Selain disukai banyak orang, paras cantik pun sangat menguntungkan untuk meningkatkan popularitas kita. Misalnya saja Diana Anggraeni, cewek 22 ini begitu populer di Instagram dengan jumlah pengikut yang sangat banyak.
Nah buat kamu yang penasaran dengan cewek cantik yang satu ini, simak yuk beberapa fakta tentang Diana berikut ini.
Cewek asal Subang, Jawa Barat ini ternyata bekerja sebagai seorang petugas keamanan atau satpam di sebuah pabrik sepatu di Subang. Menariknya, ternyata ada alasan khusus kenapa Diana memilih profesi yang identik dengan kaum pria tersebut.
"Saya memang suka hal-hal yang berbau militer," ujarnya.
Sejak kecil, Diana bercerita jika dirinya memang terkenal tomboy. Bahkan saat memilih sekolah tingkat atas, Diana justru lebih memilih untuk masuk ke SMKN 2 Subang, yang memang dikenal memiliki sistem pendidikan semi-militer.
"Waktu SD saya suka main kelereng dengan teman-teman cowok. Bahkan, sejak kelas lima SD, saya sudah ikut karate,"
Tumbuh di lingkungan keluarga militer, membuat Diana termotivasi untuk ikut terjun ke dunia militer
"Karena saya memang suka hal-hal berbau militer. Akhirnya saya memutuskan ikut tes Polwan pas semester dua kuliah, pertengahan tahun 2014. Tapi gugur di tes awal," ujarnya.
Walaupun gagal jadi polisi, tidak lantas membuat Diana menyerah. Dia pun kemudian mencoba untuk mengikuti tes jadi personel TNI. Sayang, usaha ini pun lagi-lagi gagal.
"Tahun 2014 akhir saya ikut tes Korps Wanita Angkatan Darat atau di singkat Kowad. Sudah sampai Jakarta, tahap akhir. Tapi gagal lagi," ujar Diana.
"Awalnya saya nggak melamar di posisi yang spesifik. Tahunya, sama HRD dikasih tahu ada lowongan sebagai perempuan petugas keamanan.
Saya diterima. Alasannya karena mungkin pihak perusahaan tahu saya sering ikut tes militer dan saya aktif di karate. Selain itu, fisik saya juga cocok," katanya.
"Saya nggak terlalu memedulikan omongan orang. Karena toh kita nggak bisa menyenangkan semua orang. Pasti ada pro dan kontra," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar